Coronavirus disease (COVID-19) videos



Kesehatan Jiwa

Risiko subvarian Omicron

COVID-19 : Omicron



Omicron and COVID-19

Omicron and reinfection

Diabetes & COVID-19



TB & COVID-19

COVID-19: Booster Shot

COVID-19: Keeping schools safe



Do it all - series

Mobile

Wallet

Home

PC

Pet

Car



Vaksin, varian & dosis


Vaksin, varian & kerumunan massal


Pregnancy & COVID-19


Post COVID-19 condition


Transmission indoors and outdoors



WHO-Facebook COVID-19 precautions

Misinformation and disinformation


EP 44: Delta variant and vaccination



COVID-19 & Tests

COVID19: Immunity after recovery

COVID-19: prolonged symptoms



Safe care at home

Treatment and care at home



Ventilation and COVID-19


Antibiotics and COVID-19


Which vaccine should I take and what about the side effect?



5 Steps for managing patients with COVID-19 at home: For the public


5 Steps for managing patients with COVID-19 at home: Tips for health care providers

Managing COVID-19 at home: Checking blood oxygen levels




What medicines to take (and not take)

Mucormycosis




WHO's Science in 5 on COVID 19 - Delta Variant

WHO's Science in 5: Evolution of the SARS-CoV-2 virus

WHO's Science in 5 on COVID 19 - I am vaccinated, what next



COVID-19 virus variants


Virus secara alami dapat berevolusi dan berubah – begitu juga dengan virus yang menyebabkan COVID-19.
 
Beberapa perubahan yang terjadi ini artinya virus dapat lebih mudah menyebar atau dapat mengubah tingkat keparahan penyakit.
 
Untungnya, langkah-langkah pencegahan yang sudah ada dapat tetap melindungi kita dari virus dengan strain apa pun:
 
·         Cuci tangan Anda
·         Jaga jarak fisik setidaknya 1 meter dari orang lain
·         Batasi waktu berada di dalam ruangan tertutup dan banyak orang
·         Kenakan masker
 
-------------------------------------
Social media caption:
Seperti halnya virus lain, #coronavirus juga dapat berevolusi dan berubah. Ini adalah hal yang umum terjadi. 
 
Apa pun strain virusnya, kita tetap dapat menerapkan langkah-langkah perlindungan yang sama:
😷 Kenakan masker
👏 Cuci tangan
😷 ↔️ 😷 Jaga jarak fisik
 
#StopCOVID19

Hand sanitiser routine


Selama Pandemi COVID-19

Saat beraktivitas di luar ruangan

jadikan hand sanitizer sebagai bagian dari rutinitas dalam mengenakan masker.

Bersihkan tangan Anda
Kenakan masker Anda

Bersihkan tangan Anda
Jika menyentuh atau mengatur posisi masker Anda

Bersihkan tangan Anda
Lepaskan masker Anda

Bersihkan tangan Anda

Jaga kebersihan tangan Anda setiap kali menyentuh masker
untuk mencegah virus menyebar ke mata, hidung, dan mulut Anda. 

Jaga jarak fisik (setidaknya 1 m)
Rajin bersihkan tangan
Batuk atau bersin pada siku yang terlipat
Kenakan masker
Buka jendela

Pahami risiko Anda, turunkan tingkat risiko Anda.

Time to abide - Post 1


#Waktunyauntukmematuhi
langkah-langkah pencegahan

Kenakan masker
Jaga jarak fisik
Cuci tangan Anda 





Time to abide - Post 2


#Waktunyauntukmematuhi
langkah-langkah pencegahan

Kenakan masker
Jaga jarak fisik
Cuci tangan Anda 

Time to abide - Post 3


COVID-19 tidak mendiskriminasi. Penyakit ini memecah-belah masyarakat. 

#Waktunyauntukmematuhi
langkah-langkah pencegahan

Kenakan masker
Jaga jarak fisik
Cuci tangan Anda

Time to abide - Post 4


COVID-19 dapat mengakibatkan kematian pada orang yang muda dan sehat. 

#Waktunyauntukmematuhi
langkah-langkah pencegahan

Kenakan masker
Jaga jarak fisik
Cuci tangan Anda 


Time to abide - Post 5


Anda dapat lebih mudah terjangkit COVID-19 jika menghadiri pertemuan sosial yang diadakan di dalam ruangan.

#Waktunyauntukmematuhi
langkah-langkah pencegahan

Kenakan masker
Jaga jarak fisik
Cuci tangan Anda

Time to abide - Post 6


Rumah sakit kini telah terisi penuh!

#Waktunyauntukmematuhi
langkah-langkah pencegahan

Kenakan masker
Jaga jarak fisik
Cuci tangan Anda

Time to abide - Post 7


Vaksin saja tidak dapat mengakhiri pandemi COVID-19.

#Waktunyauntukmematuhi
langkah-langkah pencegahan

Kenakan masker
Jaga jarak fisik
Cuci tangan Anda


Time to abide - Post 8


Lakukan isolasi diri jika pernah berkontak dengan seseorang yang terkonfirmasi COVID-19.

#Waktunyauntukmematuhi
langkah-langkah pencegahan

Kenakan masker
Jaga jarak fisik
Cuci tangan Anda

Time to abide - Post 9


Anda dapat terinfeksi COVID-19 dan tidak menunjukkan gejala apa pun. 

#Waktunyauntukmematuhi
langkah-langkah pencegahan

Kenakan masker
Jaga jarak fisik
Cuci tangan Anda

Time to abide - Post 10


Anda dapat terjangkit COVID-19 lebih dari satu kali.

#Waktunyauntukmematuhi
langkah-langkah pencegahan

Kenakan masker
Jaga jarak fisik
Cuci tangan Anda





Langkah-langkah pencegahan COVID-19

Langkah-langkah untuk menciptakan tempat kerja yang aman 

Langkah-langkah pencegahan COVID-19 untuk sektor makanan dan minuman 

Langkah-langkah pencegahan COVID-19 di sektor akomodasi: panduan jika tamu menunjukkan gejala COVID-19 



Langkah-langkah pencegahan COVID-19 di sektor akomodasi: panduan bagi pekerja

Langkah-langkah pencegahan COVID-19 untuk acara yang mengumpulkan massa

Langkah-langkah pencegahan COVID-19 di transportasi umum



Langkah-langkah pencegahan COVID-19 di transportasi umum: penanganan penumpang yang sakit




#Pakaimasker




Life skills – Keterampilan kecakapan hidup

Masa remaja adalah masa yang paling penting untuk membentuk kebiasaan-kebiasaan baik demi kesejahteraan jiwa dan raga. Kebiasaan-kebiasaan ini termasuk menerapkan pola tidur yang sehat, berolahraga secara teratur, belajar mengelola emosi, serta mengembangkan keterampilan untuk mengatasi dan menghadapi situasi sulit, keterampilan dalam memecahkan masalah, dan keterampilan interpersonal. Semua ini dapat membantu ketika menghadapi penyebab stres selama pandemi COVID-19 maupun mencegah penyalahgunaan zat-zat terlarang, terutama pada kelompok remaja dan dewasa muda.

Kementerian Kesehatan dan WHO Indonesia menghadirkan 2 video animasi mengenai keterampilan kecakapan hidup untuk membantu kelompok remaja dan dewasa muda meningkatkan kepercayaan diri, mengelola emosi dan stres, dan merespons tekanan dari teman-teman sebaya.

Informasi lebih lanjut mengenai kesehatan jiwa bagi remaja dan dewasa muda:

Life skills – remaja

Life skills – dewasa muda



Live Q&A on COVID-19 vaccines

Confused about when to wear a mask

A properly fitted mask reduces your risk




Combining precautions


Animation - Combining precautions

Lindungi diri Anda selama pandemi COVID-19
Risk meter: Risiko Lebih Tinggi

Padukan semua tindakan pencegahan ini untuk mengurangi risiko Anda
Risk meter: Risiko Lebih Tinggi

Padukan semua tindakan pencegahan ini untuk mengurangi risiko Anda
Risk meter: Risiko Sedang

Padukan semua tindakan pencegahan ini untuk mengurangi risiko Anda
Risk meter: Risiko Lebih Rendah

Risk meter: Risiko Lebih Rendah
Pahami risiko Anda,
Turunkan tingkat risiko Anda.

Navigating infodemics

Can vitamins C and D cure COVID-19?


Dapatkah vitamin C &D menyembuhkan COVID-19?
TIDAK, suplemen vitamin dan mineral tidak dapat menyembuhkan COVID-19 …
dan saat ini TIDAK ADA panduan penggunaan kedua suplemen tersebut untuk mencegah atau mengatasi COVID-19. 
Tetapi keduanya diperlukan agar sistem kekebalan tubuh berjalan dengan baik dan juga penting untuk kesehatan, nutrisi, dan kesejahteraan Anda.
Penelitian masih terus dilakukan untuk mengembangkan vaksin dan pengobatan COVID-19.  


COVID-19 Routine Immunization

TV PSA Routine Immunization

Radio PSA Routine Immunization



Immunization 1


TENAGA KESEHATAN ADALAH PAHLAWAN YANG HARUS DILINDUNGI
VAKSIN APAKAH yang disarankan untuk tenaga kesehatan selama pandemi COVID-19?
 
FLU 
dan imunisasi-imunisasi pilihan lainnya yang mungkin dibutuhkan. 
TENAGA KESEHATAN harus dilindungi dari berbagai penyakit
SEPERTI CAMPAK DAN FLU
Pastikan imunisasi Anda lengkap dan telah diperbarui.

Immunization 2


Haruskah IMUNISASI RUTIN dilanjutkan selama pandemi COVID-19?
YA
Imunisasi penting untuk menjaga kesehatan dan MENYELAMATKAN NYAWA.
Ada banyak cara untuk mengatur TEMPAT-TEMPAT PELAYANAN IMUNISASI
UNTUK MELINDUNGI ORANG YANG DIIMUNISASI DAN TENAGA KESEHATAN dari penularan COVID-19.

Immunization 3


DAPATKAH SESEORANG DENGAN COVID-19 diimunisasi untuk penyakit lain?
ORANG DENGAN COVID-19 yang menunjukkan gejala atau tidak, HARUS MENUNGGU UNTUK DIIMUNISASI hingga mereka sudah sembuh total ATAU TELAH MENYELESAIKAN MASA KARANTINA. 
HAL INI DAPAT MEMBANTU MENCEGAH PENYEBARAN COVID-19.

Immunization 4

 
DAPATKAH ORANG YANG TELAH TERPAPAR COVID-19 diimunisasi untuk penyakit lain?
 
Untuk mengurangi risiko penyebaran COVID-19, orang yang telah terpapar COVID-19 harus
 
MENUNGGU UNTUK DIIMUNISASI
hingga melewati setidaknya 14 HARI SETELAH TERAKHIR TERPAPAR.

Immunization 5


Haruskah bayi yang baru lahir diimunisasi selama pandemi COVID-19?
 
YA
 
IMUNISASI UNTUK BAYI YANG BARU LAHIR HARUS SELALU MENJADI PRIORITAS 


Pregnancy post

When to wash your hands

 
Kapan kita harus mencuci tangan …
• sebelum menyentuh wajah
• setelah bersin atau batuk
• setelah menggunakan toilet
• sebelum dan setelah mengganti popok bayi
• sebelum, selama, dan setelah menyiapkan makanan
• sebelum dan setelah makan 
• sebelum dan setelah mengunjungi atau merawat orang sakit
• setelah membuang sampah
• setelah menyentuh gagang pintu
• setelah berada di tempat umum
• setelah mengurus hewan dan membersihkan kotoran hewan
 
Lindungi diri sendiri dan orang lain


Small gatherings

Attending a small gathering

Nikmati momen kebersamaan dengan aman selama pandemi COVID-19
Anda akan menghadiri sebuah acara atau pertemuan KECIL?

• Jaga jarak fisik setidaknya 1 meter
• Rajin cuci tangan atau gunakan sanitizer
• Tutup mulut saat bersin atau batuk dengan siku yang terlipat… 
atau gunakan tisu.
• Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut. Jika Anda memiliki gejala COVID-19, tetap di rumah saja.  

Lindungi diri sendiri dan orang lain.

Avoid crowding in a small gathering

Nikmati momen kebersamaan dengan aman selama pandemi COVID-19
Anda merancang sebuah acara perayaan atau pertemuan KECIL?

Terapkan langkah-langkah untuk mencegah penyebaran COVID-19 di antara para tamu.   

• Tempat duduk diatur agar berjarak setidaknya 1 meter satu sama lain
• Menyediakan semua kebutuhan penting
… atau minta tamu untuk membawa sendiri dari rumah.
• Jika acara diadakan di dalam ruangan, beri penanda di lantai.
• Minta tamu dengan gejala COVID-19 untuk di rumah saja

Lindungi diri sendiri dan orang lain.

Organising a small gathering

Nikmati momen kebersamaan dengan aman selama pandemi COVID-19
Anda merancang sebuah acara perayaan atau pertemuan KECIL?

Terapkan langkah-langkah untuk mencegah penyebaran COVID-19 di antara para tamu.   
• Tempat duduk diatur agar berjarak setidaknya 1 meter satu sama lain
• Menyediakan semua kebutuhan penting
… atau minta tamu untuk membawa sendiri dari rumah.
• Jika acara diadakan di dalam ruangan, beri penanda di lantai.
• Minta tamu dengan gejala COVID-19 untuk di rumah saja

Lindungi diri sendiri dan orang lain.




Immunization

Organizing small gatherings

Attending small gatherings



Stay healthy at home



How to protect yourself from COVID-19

Take care in your workplace

Safe travel during COVID-19



Health workers and stigma


Setiap hari, tenaga kesehatan di seluruh dunia menghadapi berbagai risiko. Bukan hanya dari virus, tetapi juga dari orang lain. 
 
Ada pihak-pihak yang berusaha menghalangi sebuah keluarga yang akan menguburkan seorang dokter korban COVID-19, karena takut jenazahnya masih dapat menyebarkan virus.  
 
Tenaga kesehatan banyak yang diusir dari tempat tinggalnya karena pemilik rumah takut tertular COVID-19. 
 
Dan anak-anak mereka banyak yang dijauhi oleh tetangga dan teman-teman. 
Banyak perawat yang takut mengenakan seragam di tempat umum setelah mengalami kekerasan dan pelecehan. 
Tenaga kesehatan merawat kita dengan penuh kasih. 
 
Mari kita perlakukan mereka dengan penuh kasih juga.
 
Hormati mereka.
 
Dukung mereka.
 
Berbaik hatilah kepada mereka. 

Virus not bacteria


COVID-19 disebabkan oleh virus BUKAN bakteri
 
Virus yang menyebabkan COVID-19 termasuk ke dalam golongan Coronaviridae.
 
Antibiotik tidak bekerja melawan virus. 
 
Beberapa orang yang terjangkit COVID-19 juga dapat mengalami infeksi bakteri karena komplikasi. Dalam hal ini, dokter dapat saja merekomendasikan penggunaan antibiotik.
 
Saat ini masih belum ada obat khusus yang terdaftar untuk mengobati atau menyembuhkan COVID-19.
 
Jika Anda mengalami gejala COVID-19, segera hubungi fasilitas kesehatan atau hotline nasional COVID-19 untuk meminta saran.  

Managing stress


Banyak dari kita yang mengalami stres karena pandemi coronavirus baru.
Oleh karena itu, saat ini, sangatlah penting untuk menginformasikan bagaimana cara mengatasi situasi ini. 
 
CARA MENGATASI STRES
Beberapa orang mungkin merasa takut jatuh sakit atau meninggal dunia, kehilangan pekerjaan, terpisah dari orang-orang tercinta, atau terisolasi secara sosial.
Yang lainnya mungkin merasa frustrasi karena tidak dapat melindungi keluarga mereka.
Beberapa orang mungkin kehilangan pekerjaan, mengalami kesulitan ekonomi, dan bahkan segan mengunjungi fasilitas pelayanan kesehatan karena takut terinfeksi coronavirus. 
Sangatlah wajar untuk merasa stres, khawatir, cemas, sedih, bingung, frustrasi, atau sangat takut dalam situasi saat ini. 
 
Namun, Anda harus berusaha agar tetap tenang dan fokus pada hal-hal yang dapat Anda lakukan untuk melindungi kesehatan jiwa Anda.   
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi stres, meyakinkan orang-orang yang Anda kenal, dan mengambil langkah praktis untuk merawat diri Anda dan keluarga Anda. 
 
Apa yang dapat Anda lakukan?
 
BICARA
Saat Anda merasa stres atau khawatir, membicarakan mengenai hal ini dengan orang yang Anda percaya dapat membantu. Hubungi teman dan keluarga Anda. 
 
TERAPKAN GAYA HIDUP SEHAT
Jika Anda melakukan isolasi atau karantina mandiri di rumah, berusahalah untuk mengikuti diet sehat, aktif secara fisik, ikuti jadwal tidur yang teratur, dan tetap berkomunikasi dengan orang-orang tercinta melalui email, telepon, atau panggilan video.
 
JANGAN MINUM ALKOHOL, MEROKOK, ATAU MENGGUNAKAN OBAT-OBAT TERLARANG
Semua itu tidak dapat membantu mengurangi stres. Jika Anda merasa terbebani, bicarakan dengan tenaga kesehatan atau konselor.
Cari tahu siapa yang dapat Anda hubungi untuk meminta bantuan di lingkungan tempat tinggal Anda jika diperlukan, dan simpan informasi ini. 
 
DAPATKAN INFORMASI DARI SUMBER YANG DAPAT DIANDALKAN
Dengan mengetahui informasi terkini mengenai situasi saat ini dapat membantu Anda menilai risiko dan melakukan tindakan pencegahan yang wajar. Hindari rumor dan informasi dari sumber yang tidak dapat dicek kebenarannya.
Untuk informasi yang dapat diandalkan, kunjungi website WHO, WHO Indonesia, atau website lainnya yang disarankan oleh pemerintah. 
 
BATASI KONSUMSI BERITA
Untuk mengurangi kekhawatiran dan kegelisahan Anda, batasi waktu menonton dan mendengarkan berita yang dapat membuat Anda dan keluarga Anda cemas.
 
TERAPKAN STRATEGI YANG TELAH ANDA PELAJARI
Terapkan strategi yang telah membantu Anda menghadapi situasi yang sulit di masa lalu. 
 
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi website WHO dan WHO Indonesia.


Alternatif bersalaman, berpelukan dan tos

7 langkah mencegah penyebaran virus

COVID-19 spread


Virus menyebar dengan cepat.
 
Perilaku kita turut menentukan besarnya wabah ini.
 
UNTUK MENGURANGI PENYEBARAN CORONAVIRUS …
 
Di rumah saja ketika sedang sakit
 
Rajin mencuci tangan
 
Kenakan masker di tempat umum, khususnya di tempat-tempat yang tidak memungkinkan untuk menjaga jarak fisik
 
Jaga jarak fisik setidaknya 1 meter dengan orang lain
 
Tetap waspada
 
Perubahan kecil dapat menghasilkan perbedaan yang besar
 


COVID-19 science

WHO Prevention in the workplace



How has WHO responded to COVID-19

New normal


Seiring dengan berkurangnya kasus #COVID19, maka di berbagai tempat mulai dilakukan pelonggaran pembatasan. Oleh karena itu, mulai saat ini, bahkan lebih dari sebelumnya, sangat penting bagi kita untuk melakukan hal yang benar untuk mengurangi infeksi.

New normal - Restrictions


Beberapa daerah di negara yang sama mungkin terdampak #COVID19 dengan tingkat yang berbeda, sehingga tindakan pembatasan yang diterapkan dapat lebih ketat atau longgar dibandingkan daerah lainnya. Di mana pun Anda berada, selalu terapkan berbagai tindakan pencegahan untuk membantu mengendalikan peningkatan jumlah kasus.


How to wear fabric masks


Bagaimana cara mengenakan masker kain dengan aman
 
Masker kain berfungsi sebagai penghalang untuk mencegah penyebaran virus. Masker ini harus digunakan dengan benar bersama dengan tindakan pencegahan lainnya untuk melindungi diri Anda dan orang lain. 
 
Saat mengenakan masker kain: 
 
Lakukan ✔ Hindari X
 
Cuci tangan Anda sebelum mengenakan masker.
 
Periksa permukaan masker, jangan menggunakan masker kain tersebut jika rusak atau kotor.
Masker harus menutup mulut, hidung, dan dagu Anda.
Sesuaikan posisi masker pada wajah, pastikan tidak ada celah di bagian samping.
Hindari menyentuh masker saat dikenakan.
Ganti masker jika kotor atau basah.
Bersihkan tangan sebelum melepas masker.
Tanggalkan masker dengan melepas tali yang ada di belakang telinga atau kepala, tanpa memegang bagian depan masker.
Setelah melepas masker, jauhkan masker dari wajah. 
 
Cuci tangan Anda setelah melepas masker.
 
Jika Anda ingin menggunakan kembali masker kain, simpan masker tersebut di dalam plastik bersih yang tertutup rapat.
Untuk menggunakannya kembali, pegang tali masker untuk mengeluarkannya dari dalam plastik dan pastikan masker tidak kotor atau basah. 
Cuci masker kain dengan sabun atau detergen, sebaiknya dengan air panas, setidaknya 1x sehari.
Pastikan Anda membawa masker sendiri, jangan gunakan masker bergantian dengan orang lain. 
 
Saat memakai masker, pastikan Anda mengetahui cara mengenakan, menggunakan, melepas, dan membuang atau mencuci dengan tepat.
 
Ingat, masker saja tidak dapat melindungi Anda. 
 
Saat mengenakan masker, terus lakukan tindakan pencegahan lainnya untuk mencegah penyebaran virus.  
Jaga jarak setidaknya 1 meter dari orang lain. 
 
Rajin mencuci tangan dengan benar… dan hindari menyentuh wajah dan masker.
Tetap sehat, ayo cegah penyebaran COVID-19!
 
Supers: Ikuti anjuran penggunaan masker dari dinas kesehatan setempat.
 

How to use medical masks


Penggunaan masker medis dalam waktu yang lama – jika dikenakan dengan tepat – TIDAK mengakibatkan keracunan karbondioksida…
… atau kekurangan oksigen.
 
Masker medis bentuknya rata dan berlipat atau berbentuk seperti mangkuk. 
Masker medis ditempelkan di kepala dengan tali yang diikat atau yang dikaitkan di belakang telinga.
 
Pastikan masker terpasang dengan benar dan Anda dapat bernapas secara normal. Selalu ganti masker jika masker terasa lembap atau sobek.
 
Jangan gunakan kembali masker sekali-pakai.
 
Masker medis diprioritaskan untuk digunakan oleh…
 tenaga kesehatan
 orang dengan gejala atau diduga terjangkit COVID-19
 orang yang merawat pasien yang diduga atau terkonfirmasi terjangkit COVID-19 
 
Jika menjaga jarak fisik tidak dapat dilakukan + transmisi lokal masih berlangsung, masker medis harus digunakan oleh…
 orang berusia 60+
 orang dengan kondisi kesehatan tertentu

Who wear what masks when



Shoes


Apakah sepatu dapat menyebarkan COVID-19?
 
Kemungkinan penyebaran dan penularan COVID-19 melalui sepatu sangatlah kecil. 
 
Namun sebagai tindakan pencegahan, sebaiknya sepatu ditaruh di dekat pintu, terutama di rumah-rumah yang terdapat bayi dan anak kecil yang bermain atau merangkak di lantai. 
 
Hal ini akan membantu mencegah kontak dengan kotoran atau limbah lainnya yang dapat terbawa di alas sepatu.

Healthy at home


Tips agar tetap sehat untuk Anda yang bekerja dari rumah (work from home - WFH)

Breastfeeding and COVID-19


WHO merekomendasikan semua ibu untuk didukung dalam menyusui.
 
Jika mereka diduga atau terkonfirmasi terjangkit COVID-19, tindakan pencegahan berikut dapat membantu melindungi bayi.
 
• Cuci tangan sebelum menyusui.
• Gunakan tisu untuk batuk atau bersin, dan segera buang tisu bekas tersebut.
• Bersihkan dan disinfeksi permukaan yang telah disentuh.
• Kenakan masker jika memungkinkan.
 
Jika masker tidak tersedia, WHO tetap merekomendasikan ibu untuk menyusui karena manfaatnya lebih besar daripada potensi risiko penularan virus.


Mental Health

What is depression?


Apakah yang dimaksud dengan depresi?  

Depresi: Hal-hal yang harus Anda ketahui  

Depresi merupakan penyakit yang serius. 
Orang dengan depresi umumnya mengalami:
• kesedihan yang berkepanjangan
• tidak lagi tertarik untuk melakukan aktivitas yang biasanya disukai
• kesulitan dalam melakukan aktivitas harian

Depresi juga dapat diikuti dengan gejala fisik atau psikologis:
• perubahan waktu tidur dan nafsu makan
• kehilangan energi
• keinginan atau tindakan untuk menyakiti diri sendiri atau bunuh diri

Depresi dapat terjadi pada siapa saja. 
 
Depresi dapat diatasi dengan mengikuti terapi atau minum obat antidepresan, atau kombinasi keduanya.
Depresi bukanlah pertanda kelemahan.
Jika Anda merasa depresi, mintalah bantuan.  

---------------------------------

Stres dan kecemasan yang berkepanjangan karena #coronavirus #COVID19 dapat meningkatkan risiko depresi dan penyakit kejiwaan umum lainnya. Mencoba belajar lebih banyak tentang dan memahami depresi dapat membantu melindungi #KesehatanJiwa Anda selama masa pandemi. 

Living with someone with depression


Tinggal dengan seseorang yang menderita depresi?

Berikut 7 hal yang dapat Anda lakukan untuk membantu:
1. Jelaskan bahwa Anda ingin membantu, dengarkan tanpa berprasangka, dan tawarkan dukungan.
2. Dukung mereka untuk meminta bantuan profesional jika tersedia. Tawarkan untuk mendampingi mereka ke janji temu.
3. Jika mereka mendapatkan resep, bantu mereka mengonsumsi obat sesuai dengan ketentuan resep. Bersabarlah; biasanya dibutuhkan waktu yang cukup lama untuk merasa lebih baik.
4. Bantu mereka melakukan tugas harian, dan untuk mengikuti pola makan dan tidur yang rutin.
5. Dorong mereka untuk melakukan olahraga dan aktivitas sosial secara rutin.
6. Belajar lebih banyak lagi mengenai depresi. 
7. Jika mereka berpikir untuk menyakiti diri sendiri atau sudah menyakiti diri mereka sendiri, jangan biarkan mereka sendirian. Mintalah bantuan lebih lanjut dari layanan gawat darurat atau tenaga kesehatan profesional. Sementara waktu, jauhkan benda-benda seperti obat-obatan, benda tajam, dan senjata api. 

Ingat: Jika Anda tinggal dengan orang yang mengalami depresi, Anda dapat membantu mereka pulih, namun Anda pun harus merawat diri Anda sendiri.

----------------------------------

Jika Anda mengetahui seseorang yang sedang mengalami masa-masa sulit, terutama selama pandemi #coronavirus #COVID19, berkomunikasilah dengan mereka. Dengarkan perasaan mereka, tawarkan dukungan, dan habiskan waktu dengan mereka – ini semua akan sangat membantu.
#KesehatanJiwa

You can save a life


#PencegahanBunuhDiri
 
Anda dapat menyelamatkan nyawa seseorang.

Apakah Anda mengkhawatirkan seseorang yang mungkin sedang mempertimbangkan untuk bunuh diri?

Berikut ini adalah hal-hal yang harus Anda ketahui:
• Bunuh diri dapat dicegah.
• Tidak apa-apa untuk berbicara mengenai bunuh diri.
• Menanyakan tentang bunuh diri tidak akan memprovokasi aksi bunuh diri. Bahkan seringnya dapat mengurangi kecemasan dan membuat mereka merasa dimengerti.

Jika seseorang yang Anda kenal sedang memikirkan untuk bunuh diri, jangan biarkan mereka sendirian. Mintalah bantuan layanan gawat darurat atau tenaga kesehatan profesional. 

-------------------------------------

Tindakan bunuh diri dapat dicegah. Jika Anda mengetahui seseorang yang sedang mempertimbangkan untuk bunuh diri, ada beberapa cara untuk memberikan bantuan dan melindungi mereka. 
#COVID19
#coronavirus
#MentalHealth



Children & handwashing


TETAP MENJAGA KESEHATAN JIWA
#kalahkanCOVID-19

Pandemi COVID-19 dapat membingungkan dan membuat stres anak-anak. Bersikap baiklah dan tetap sabar saat menghadapi anak-anak untuk membantu mereka mengerti dan merasa lebih aman.
 

 

 

TETAP MENJAGA KESEHATAN JIWA
#kalahkanCOVID-19

Staying mentally healthy


TETAP MENJAGA KESEHATAN JIWA
 #kalahkanCOVID-19
 
Wajar jika merasa sedih
Wajar jika merasa tertekan
Wajar jika merasa takut
Wajar jika merasa kesal
Wajar jika merasa khawatir
 
Bicarakan dengan orang yang Anda percaya
 
Dukung satu sama lain
TUNJUKKAN kasih sayang
HINDARI STIGMA

Supers: Saya sudah sembuh dari COVID-19!
 
Tenaga kesehatan & pekerja di garis depan berhak mendapatkan RASA HORMAT & UCAPAN TERIMA KASIH
 
Tahu ke mana harus mencari bantuan untuk KEBUTUHAN FISIK & JIWA
 
Hindari rumor
DAPATKAN INFORMASI YANG TEPERCAYA
 
Batasi waktu menyimak berita
MENGENAI WABAH INI
 
Lakukan berbagai
PERBUATAN BAIK
 
Ceritakan kisah yang
POSITIF & PENUH HARAPAN
 
TETAP MENJAGA KESEHATAN JIWA
#kalahkanCOVID-19

Healthy at home


TETAP SEHAT DI RUMAH
 
TETAP MENJAGA KESEHATAN JIWA
 #kalahkanCOVID-19
 
Tetap terhubung
pertahankan komunikasi dengan JARINGAN SOSIAL Anda
 
Jalankan RUTINITAS HARIAN 
atau ciptakan yang baru dengan
menambahkan hobi yang DISUKAI 
 
Rawat TUBUH & PIKIRAN Anda
Kurangi menyimak BERITA TERBARU
BERISTIRAHAT SECARA TERATUR
dari aktivitas di depan layar 

Bantu mereka!
DI RUMAH SAJA

TETAP MENJAGA KESEHATAN JIWA
#kalahkanCOVID-19


Message for health workers


TENAGA KESEHATAN
 
TETAP MENJAGA KESEHATAN JIWA
#kalahkanCOVID-19
 
Kelola KESEHATAN JIWA & FISIK Anda
 
Perhatikan tanda-tanda KELELAHAN & STRES
agar segera diatasi
 
BERISTIRAHAT yang SEHAT
 
Minta dukungan
KOLEGA & PENGAWAS
 
Tetap berkomunikasi dengan KELUARGA & TEMAN
Berikan dukungan morel kepada orang yang menderita COVID-19
 
TETAP MENJAGA KESEHATAN JIWA
#kalahkanCOVID-19

Working from home


BEKERJA DARI RUMAH
 
TETAP MENJAGA KESEHATAN JIWA
#kalahkanCOVID-19
 
Atur jadwal harian Anda
RENCANAKAN – PRIORITASKAN
 
SEIMBANGKAN hari Anda
 
Minta BANTUAN, jika dibutuhkan
 
Selalu ada untuk staf & kolega. Tetap BERKOMUNIKASI dan atasi kekhawatiran
 
Bagikan saran kesehatan JIWA & FISIK
• Jaga kebersihan
• Jaga rutinitas 
• Hindari rokok dan alkohol
• Tetap terhidrasi
• Makan makanan bergizi 
• Berolahraga selama 30 menit
 
Bagikan informasi terbaru yang AKURAT
 
Jadilah TOKOH TELADAN
• Jaga kebersihan
• Jaga jarak fisik
• Berolahraga 
• Meditasi 
• Makan makanan bergizi 
• Jaga rutinitas 
 
TETAP MENJAGA KESEHATAN JIWA
#kalahkanCOVID-19

Caring for children


MERAWAT ANAK-ANAK 
 
TETAP MENJAGA KESEHATAN JIWA
#kalahkanCOVID-19
 
DIDIK ANAK-ANAK ANDA
atasi kekhawatiran mereka dengan memberikan respons sesuai usia mereka 
 
WUJUDKAN lingkungan rumah yang lebih sensitif dan penuh kasih sayang di sekitar anak Anda
 
BANTU ANAK-ANAK tetap berkomunikasi dengan teman dan anggota keluarga
 
Ciptakan sebuah area bagi anak-anak untuk BEREKSPRESI, BERBAGI, BERINTERAKSI, BELAJAR
 
Lakukan rutinitas seperti biasa 
ATAU CIPTAKAN YANG BARU
 
Pastikan anak-anak TIDAK berada lebih lama dari biasanya di depan layar
 
Jadilah TOKOH TELADAN
 
TETAP MENJAGA KESEHATAN JIWA
#kalahkanCOVID-19




Caring for the elderly


MERAWAT LANSIA
 
TETAP MENJAGA KESEHATAN JIWA
#kalahkanCOVID-19
 
BERIKAN INFORMASI TERBARU.
Sederhanakan fakta dan informasi 
 
BERIKAN DUKUNGAN PRAKTIS
Tahu ke mana harus mencari bantuan, dalam keadaan darurat
 
KOMUNIKASIKAN & berikan dukungan morel
Bersikap hormat dan sabar
 
Pastikan mereka memiliki akses OBAT-OBATAN RUTIN & KEBUTUHAN SEHARI-HARI
 
BANTU MEREKA MELAKUKAN RUTINITAS SEPERTI BIASA atau ciptakan yang baru
 
TETAP MENJAGA KESEHATAN JIWA
#kalahkanCOVID-19

Caring for your mental health condition


MERAWAT KONDISI KESEHATAN JIWA ANDA
 
TETAP MENJAGA KESEHATAN JIWA
#kalahkanCOVID-19
 
TERUS mengonsumsi obat seperti yang dianjurkan
 
Pastikan Anda memiliki akses OBAT-OBATAN RUTIN & KEBUTUHAN POKOK SEHARI-HARI
 
JAGA RUTINITAS SEPERTI BIASA atau ciptakan yang baru
 
Minta dukungan AHLI KESEHATAN JIWA ATAU AHLI TERAPI Anda
 
TETAP BERKOMUNIKASI dengan orang-orang tercinta dan minta bantuan jika kesehatan jiwa Anda mulai menurun
 
TETAP MENJAGA KESEHATAN JIWA
#kalahkanCOVID-19




Why is it recommended to avoid close contact with anyone who has fever and cough?


CORONAVIRUS

Pertanyaan dan Jawaban

Mengapa kita sebaiknya menghindari kontak jarak dekat dengan siapa pun yang sedang demam dan batuk-batuk?

Benedetta Allegranzi

Pemimpin Tim Teknis, Pencegahan dan Pengendalian Infeksi

Coronavirus baru dapat menyebar melalui percikan dari saluran pernapasan, yaitu cairan yang keluar saat seseorang batuk atau bersin. 

Karena itulah, sangat penting bagi kita untuk menghindari kontak jarak dekat dengan siapa pun yang sedang demam, batuk-batuk, atau menderita gejala gangguan pernapasan lain.

Singkatnya, kami menganjurkan untuk menjaga jarak setidaknya 1 meter dari orang yang sedang sakit.

Sebaiknya Anda juga menghindari bersalaman, memeluk, atau mencium siapa pun yang menunjukkan gejala-gejala tersebut.

Jika Anda harus merawat seseorang yang sedang demam, batuk-batuk, dan mengalami kesulitan bernapas, jangan lupa memakai masker dan, terutama, menjaga kebersihan tangan.

Jika Anda membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai cara melindungi diri dari coronavirus, kunjungi situs web WHO: who.int.

How to protect yourself against COVID-19


Bagaimana cara COVID-19 menyebar dan cara melindungi diri dari COVID-19?

COVID-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh coronavirus baru yang mulai menjangkiti manusia. COVID-19 menyebar dari orang ke orang terutama melalui perikan yang dihasilkan ketika seseorang yang terinfeksi berbicara, batuk atau bersin. Percikan ini dapat jatuh di mulut atau hidung orang di sekitar. Karena berat, percikan ini tidak dapat bergerak jauh di udara – melainkan hanya bergerak sejauh sekitar satu meter lalu jatuh ke atas permukaan.

Inilah mengapa penyebaran dari orang ke orang umumnya terjadi melalui kontak jarak dekat.

Supers:   1 meter
sebagian besar penyebaran orang ke orang terjadi melalui kontak jarak dekat

Belum diketahui persis berapa lama virus ini dapat hidup pada permukaan benda. Karena itu, disarankan agar permukaan-permukaan benda sering dibersihkan, khususnya di sekitar orang yang terinfeksi COVID-19.

Tangan menyentuh banyak permukaan, yang mungkin terkontaminasi virus tersebut.Karena itu, jangan menyentuh mata, hidung atau mulut, karena virus ini dapat berpindah dari permukaan ke tubuh melalui tangan yang terkontaminasi.

Ketika batuk atau bersin, tutup mulut dan hidung dengan siku yang dilipat atau gunakan tisu sekali pakai. Jika menggunakan tisu, segera buang tisu bekas ke tempat sampah tertutup.

Cara paling efektif mencegah penyebaran coronavirus baru ini adalah sering mencuci tangan dengan sabun dan air bersih yang mengalir, atau pembersih tangan berbahan dasar alkohol.

Supers:   alkohol
sabun

Dengan demikian, virus yang ada di tangan akan mati. Jaga kesehatan dan cegah penyebaran COVID-19.

How is the new coronavirus affecting people who get it?


CORONAVIRUS

Pertanyaan dan Jawaban

Bagaimana akibat coronavirus baru ini terhadap orang-orang yang terjangkit?

Benedetta Allegranzi

Pemimpin Tim Teknis, Pencegahan dan Pengendalian Infeksi

Virus ini, yang mulanya diberi nama 2019-nCov, tergolong baru dan kami masih mempelajarinya. 
 
Yang kami ketahui saat ini adalah virus ini dapat membuat beberapa orang mengalami sakit ringan, dan agak pilek.
Sebagian orang lainnya dapat menjadi lebih sakit, mengalami kesulitan bernapas, dan menderita pneumonia.
Beberapa orang dapat mengalami sakit parah dan harus dirawat di rumah sakit. Sayangnya, beberapa dari mereka kemudian meninggal dunia. 
 
Meskipun kami masih harus mempelajari lebih lanjut mengenai akibat penyakit ini terhadap manusia, sejauh ini, kebanyakan dari mereka yang meninggal dunia sebelumnya sudah memiliki kondisi medis tertentu.
 
Informasi ini dapat berubah seiring  dengan data-data yang diperoleh lebih lanjut mengenai penyakit ini.
 
WHO akan terus memberikan perkembangan terkini seiring tersedianya informasi baru. Jika Anda membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai coronavirus baru, kunjungi situs web who: who.int.